kemudian senja tenggelam
meninggalkan bayang terkenang
dan angin membelai mesra sepiku
seolah mengirim kata
: esok senja kan menggeliat di ujung barat
2009
Skenario
_Seni
dan skenario yang kau kirimkan
masih saja menyimpan kerut di dahiku
kadang ada segaris senyum
pun ada genangan di sudut mataku
Sen, bayangmu melulu menggedor-gedor tubuhku
meninggalkan jejak di ruang batinku
2009
Saat Hujan
hujan merayap dari genting hingga ke celahcelah jendela
gemerciknya mengalunkan nada klasik
ah, ia menyelimuti tubuhku
hingga aku tergeletak pada mimpi
2009
*) Sihir Terakhir, Antologi Puisi Penyair Perempuan ASAS, Penerbit PUstaka puJAngga, 2009.
http://sastra-indonesia.com/2010/01/puisi-puisi-evi-sukaesih/
No comments:
Post a Comment